OPEN CALL

Dalam residensi seni ini, kalian diminta bikin karya seni, lalu membakarnya di atas api unggun

Acara pembakaran itu merupakan adat masyarakat kota Hirono di Jepang, di mana program residensi seni akan berlangsung

Foto: Pexels

Foto: Pexels

Article Image Title
Editor: Marten S.
17.10.2023
Peluang seni lintas-disiplin

Residensi seni ini mengajak semua peminat seni ke kota Hirono di Jepang, di mana para peserta terpilih akan mengembangkan sebuah karya seni bersama warga Hirono. Keterlibatan warga setempat merupakan semacam benang merah dalam program ini, dan bermuara dalam pesta besar-besaran. Di akhir masa residensi, karya yang dibuat oleh kalian akan dibakar di atas api unggun dan menjadi spektakel untuk semua warga Hirono. 

Acara pembakaran itu bukan tanda para pemukim kota pesisir Laut Pasifik itu mengolok-olok bakat kesenian kalian, melainkan acara perapian ‘Torigoya’ adalah hajatan tahunan dan adat lokal. 

Program Artist-in-Residence ini bertajuk ‘Torigoya Project’ dan diselenggarakan oleh Kota Hirono yang terletak di Prefektur Fukushima.

12 tahun yang lalu sebuah gempa berepisentrum di bawah laut menyebabkan salah disaster terbesar dalam sejarah Jepang. Kala itu, gempa dengan kekuatan 9,0 RS disertai gelombang tsunami yang melanda Jepang, dan menyebabkan kecelakaan fatal di salah satu reaktor nuklir di Fukushima. 

Dengan program residensi ini Kota Hirono berikhtiar memulihkan ekonomi wisata lokal melalui seni kontemporer, dan mengaitkan seni kontemporer dengan acara budaya ‘Torigoya’. Perpaduan antara unsur adat dan unsur seni diharap bisa memancarkan pesan positif dan menyematkan Kota Hirono pada peta pariwisata Negara Sakura. 


Baca juga: Ruangrupa kembali dicela media mancanegara, direktur Documenta menegur Ruangrupa secara terang-terangan, kepala Universitas HFBK Hamburg mengaku kesal


Selama 30 hari 

Para seniman yang dipilih melalui Open Call ini akan beresidensi selama 30 hari di Hirono, dari 11 Desember 2023 hingga 15 Januari 2024. Para seniman terpilih diharap bisa berbaur dengan kultur lokal dan membuat karya bersifat site-specific bersama warga Hirono – terutama anak muda dan remaja. Oleh karena keterlibatan masyarakat menjadi hal penting dalam residensi seni ini, seniman yang berminat melamar diharap mampu menekankan unsur-unsur sosial dalam pengembangan karya. Di akhir residensi, karyanya akan dibakar dalam ritual ‘Dondoyaki’ pada 8 Januari 2024.

More Contact than Just Contacts Aci

Karya apa yang dicari?

Karya yang berupa benda, atau dalam kata lain: Seni rupa, seni visual, seni patung dan lain sebagainya. 

Apa saja yang disediakan penyelenggara?

Antara lain, honorarium (100,000 Yen), dana untuk produksi karya (100,000 Yen), tempat tinggal (gratis, di hotel bintang 4.5, dengan sarapan dan makan malam gratis), dana ongkos pesawat (pergi-pulang). 

Kriteria dasar

  • Berusia di atas 18 tahun
  • Boleh melamar baik sebagai individu maupun kolektif
  • Terbuka untuk peminat dari mana pun, terlepas dari kebangsaan
  • Terbuka untuk semua genre seni, termasuk seni pertunjukan dan sastra
  • Pelamar diharap bersedia tinggal di Hirono selama 30 hari, penyelenggara bersedia mendampingi proses pengurusan visa untuk Jepang
  • Wajib fasih berbahasa Inggris (atau Bahasa Jepang)

More Open Calls on ART CALLS™ SOUTHEAST ASIA

Banner Art Calls Souhteast Asia

Genre: Lintas-disiplin, terbuka untuk semua genre seni

Penyelenggara: Kota Hirono (Jepang)

Keterangan dan Pendaftaran: Cek di sini

Tenggat: 30 Oktober, 2023*

(*Jam 17:00, Waktu Standar Jepang)